Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Saturday, April 13, 2013

Nabi Isa Ternyata Menikah bahkan Poligami


Kalau pun ada pendapat yang menyebutkan bahwa Nabi Isa alahissalam karena alasan khusus tidak menikah, maka harus ada dalil yang qath’i lewat jalur periwatan yang shahih, baik lewat ayat Al-Quran atau As-Sunnah yang bisa diterima. Selama tidak ada dalil tersebut, maka asumsi tidak menikahnya Nabi Isa alaihissalam harus tertolak dengan adanya keumuman ayat berikut :
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلاً مِّن قَبْلِكَ وَجَعَلْنَا لَهُمْ أَزْوَاجًا وَذُرِّيَّةً
“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka isteri-isteri dan keturunan.” (QS. Ar Ra’d : 38)

Di dalam Injil Matius disebutkan bahwa Nabi Isa alaihissalam bukan hanya sekedar tidak membujang, bahkan beliau menikah lebih dari satu perempuan. Beliau menikahi 5 orang wanita.

Prof. Dr. Barbara Tiring, pakar theology dari University Of Australia yang telah melakukan penelitian atas apa yang disebut sebagai ‘Naskah Laut Mati’ selama lebih dari 20 tahun dan menghubungkannya dengan ayat-ayat Injil. Sehingga dia berkesimpulan yang cukup kontroversial bagi umumnya pemeluk agama Kristen saat ini, bahwa nabi Isa bukan hanya beristri tetapi poligami.

Menurutnya upacara upacara pernikahan Nabi Isa berusaha dikaburkan oleh pihak Gereja. Misalnya dalam Injil Markus pasal 14 ayat 3 : Datanglah seorang perempuan dengan membawa buli buli pualam yang berisi minyak wangi murni yang mahal harganya, setelah dipecahkan buli buli itu dan dicurahkan minyak itu ke kepala Yesus.

Lukas pasal 7 ayat 37 menjelaskan bahwa Maria Magdalena membawa buli-buli pualam berisi minyak wangi, sambil menangis ia berdiri di belakang kaki Nabi Isa, kemudian dibasahinya dengan air matanya dan menyekanya dengan rambutnya, menciuminya dan meminyakinya.

Seorang perempuan membawa minyak wangi menyeka dan memberi minyak wangi ke rambutnya. Ini adalah upacara pernikahan bangsawan Yahudi. Sebenarnya itu adalah perbuatan pihak gereja untuk menutupi fakta sejarah bahwa sesungguhnya Nabi Isa menikah.

Barbara Tiring mengatakan bahwa pernikahan Nabi Isa dengan Magdalena sangat jelas dalam Injil, karena Maria datang meminyaki rambut Yesus dan menciumnya. Menurutnya ini adalah upacara pernikahan, karena tidak ada seorang perempuan mencium laki-laki yang bukan mahramnya melainkan dihukum mati. Kalau Maria Magdalena tidak dihukum mati, asumsinya karena Maria Magdalena sedang menyelenggarakan upacara pernikahan dengan Yesus.

Injil Matius, Markus, Lukas, Yohanes memang bungkam tentang pernikahan ini, namun Injil Philipus menjelaskan menyebutkan hal itu. Sayangnya Injil Philipus ini ditolak oleh Gereja yang kini berkuasa. Karena kalau Gereja menerima Injil Philipus bahwa beliau menikah, maka paham kerahiban yang selama ini mereka anut akan runtuh dengan sendirinya. Biarawan dan biarawati itu akan sia-sia saja mengabdi, karena ternyata yang mereka ikuti justru menikah, punya anak bahkan berpoligami.

Naskah Laut Mati bahkan menjelaskan kronologi perkawinan Yesus. Perkawinan Yesus yang pertama dengan Maria Magdalena pada hari Jum’at 22 september 30M pk 18:00pm yang bertempat di Ain Feshkha (Palestina) ini adalah kawin gantung.

Kemudian pernikahan yang kedua pada hari Kamis 19 Maret 33M jam 24:00 bertempat di Ain Feshkha (Kana). Yesus kawin yang kedua kalinya dengan Maria Magdalena. Saat itu adalah saat sebelum Yesus di salib. Dan saat itu Yesus dan Maria Magdalena sudah bercampur dengan Istrinya. Ini di perlihatkan dalam Yohanes pasal 12 ayat 3.

Kemudian di dalam Kisah Para Rasul, pasal 6 ayat 7, dijelaskan bahwa pada tanggal 14 Juni tahun 37 Masehi, lahirlah anak Nabi Isa yang pertama, yaitu Yesus Justus yang berbunyi : “and the words of God continued to spread”. Kemudian dijelaskan lagi pada tanggal 10 April tahun 44 Masehi, lahirlah anak Yesus yang ketiga yang tidak dijelaskan namanya.

Selanjutnya pada malam selasa 17 Maret 50 Masehi, 17 tahun setelah resepsi dengan Maria Magdalena, Nabi Isa menikah untuk yang kedua kalinya dengan seorang wanita yang bernama Lydia.


4 comments:

Anonymous said...

Hello there I am so grateful I found your web site, I really found you by accident, while I was looking on Bing for something else, Anyways I am here noow and would
just liie to say kudos for a fantastic post and
a all round interesting blog (I also love the theme/design), I don’t have
time to read through it all at the moment but I have book-marked it and also added in your
RSS feeds, so when I have time I will be back to read a lot more, Please do keep up the great b.



My homepage - csr racing hack download [tinyurl.com]

Anonymous said...

I am fortunate that I found this web blog, just the correct information that
I was searching for!

My weblog :: how to get rid of acne scars fast

Anonymous said...

You have a very good point of view here.Hemorrhoids Treatment Cure originated from a place located throughout
India, Asia and Indonesia and used inside Ayurvedic medicines.
This place appearance is yellow and pumpkin shaped.
The more common brand for this place is usually Gambooge.
In Asia or throughout different pieces of the globe, this flower is used to conserve various food as very well as a preparation for precise meal delicancy.


Check out my homepage how to get rid of hemorrhoids when pregnant

Anonymous said...

Spread the truth, not all those lies :) God is good.

Post a Comment

Silahkan bertanya di kolom komentar di bawah ini

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates