Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Saturday, May 11, 2013

Kontradiksi Dalam Wahabi

Mungkin Kontradiksi Dalam Wahabi telah banyak anda temukan. Di sini saya akan menunjukan satu salah satu bukti Kontradisksi Dalam Wahabi. Dalam sebuah dialog seorang member wahabi bernama Yasmin Al Madhi mengatakan bahwa imam syafii tidak membagi bid'ah menjadi hasanah. Berikut saya copas komen Yasmin:


Yasmin Al Madhi . Beradab dengan sabda Nabi, karena bagaimana pantas bagi kita jika kita telah mendengarkan sabda Nabi ((semua bid'ah itu sesat)) lantas kita mengatakan ((tidak semua bid'ah itu sesat, tapi hanya sebagian bid'ah saja))

Pengklasifikasian seperti ini terkadang dijadikan tameng oleh sebagian orang untuk melegalisasikan sebagian bid'ah (padahal para imam yang berpendapat dengan pengkasifikasian bid'ah mereka berlepas diri dari hal ini), yang hal ini mengakibatkan terancunya antara sunnah dan bid'ah

Kedua : Para ulama yang dituduh mendukung bid'ah hasanah (seperti Imam As-Syafii dan Imam Al-Izz bin Abdis Salaam As-Syafi'i) ternyata justru membantah bid'ah-bid'ah yang tersebar di masyarakat yang dinamakan dengan bid'ah hasanah

Namun selanjutnya ia bilang bhwa Imam Syafii mengakui adanya bid'ah hasanah. Berikut saya copas komen Yasmin:
Yasmin Al Madhi Kedua : Kita menafsirkan perkataan Imam As-Syafi'i ini dengan perkataannya yang lain sebagaimana disebutkan oleh Imam An-Nawawi dalam Tahdziib Al-Asmaa' wa Al-Lughoot (3/23)

"Dan perkara-perkara yang baru ada dua bentuk, yang pertama adalah yang menyelisihi Al-Kitab atau As-Sunnah atau atsar atau ijma', maka ini adalah bid'ah yang sesat. Dan yang kedua adalah yang merupakan kebaikan, tidak seorang ulamapun yang menyelisihi hal ini (bahwasanya ia termasuk kebaikan-pen) maka ini adalah perkara baru yang tidak tercela"(lihat juga manaqib As-Syafi'i 1/469)

Lihatlah Imam As-Syafi'i menyebutkan bahwa bid'ah yang hasanah sama sekali tidak seorang ulama pun yang menyelisihi.

Berikut screen shotnya:
SS tersebut saya ambil di https://www.facebook.com/qosimibn.aly/posts/461957533878811?notif_t=like



Kontradiksi Wahabi tidak hanya terjadi pada membernya.  Ulama wahabi juga mengalami kontradiksi. Dalam kitab Al-Ibda’ Fi Kamalisy Syar’I Wa khothoril Ibda’, dia berkata:
قوله (كل بدعة ضلالة) كلية عامة شاملة مسورة بأقوى أدوات الشمول والعموم (كل) أفبعد هذه الكلية يصح أن نقسم البدعة إلي أقسام ثلاثة او إلي أقسام خمسة؟ أبدا هذا لايصح . (محمد بن صالح العثيمن, الإبداع في كمال الشرع وخطر الإبتداع  ص 13 )
Artinya: “Sabda Nabi (Semua bid’ah sesat) bersifat global, umum, menyeluruh dan dipagari menggunakan perabot yang paling kuat yaitu “kullu” (seluruh). Apakah setelah ketetapan menyeluruh ini, kita dibenarkan membagi bid’ah menjadi tiga bagian, atau menjadi lima bagian? Selamanya, ini tidak akan pernah sah.

Kalimat tersebut menunjukan bahwa bid'ah tidak boleh dibagi. Namun selanjutanya ia membagi bid'ah menjadi dua, bid'ah agama dan bid'ah dunia. Katanya:

الأصل في أمور الدنيا الحل فما أبتدع منها فهو حلال إلا أن يدل الدليل علي تحريمه لكن أمور الدين الأصل فيها الحظر فما أبتدع منها فهو حرام بدعة إلا بدليل من الكتاب والسنة علي مشروعيته (العثيمين شرح العقيدة الواسطية ص 639-640 )

“Hukum asal perbuatan baru dalam urusan-urusan dunia (Bid’ah dunia-red) adalah halal. Jadi bid’ah dalam urusan-urusan dunia itu halal kecuali ada dalil yang menunjukan keharamannya. Tetapi hukum asal perbuatan baru dalam urusan agama (Bid’ah agama-red) adalah dilarang. Jadi berbuat bid’ah dalam urusan agama adalah haram dan bid’ah kecualai ada dalil dari al-Kitab dan as-sunah yang menunjukan disyari’atkannya.”

Perhatikan kalimat “Jadi, bid’ah dalam urusan-urusan dunia”. Kalimat ini menunjukan bid’ah dunia. Selanjutnya perhatikan kalimat “Jadi, berbuat bid’ah dalam urusan agama”. Kalimat ini menunjukan bid’ah agama.

Kedua kalimat tersebut memberi kepahaman bahwa menurut Utsaimin bid’ah dibagi menjadi dua; bid’ah dunia dan bid’ah agama. Maka jelas bahwa Ustaimin telah membagi bid’ah.
Itulah sebagian kecil Kontradiksi Dalam Wahabi. Kaidah fiqih mengatakan: Al-Bathil Mutanaqidh. Kebatilan Pasti saling kontradiksi. Saya kira Kontradiksi Dalam Wahabi ini merupakan bukti bahwa wahabi adalah bathil. Wallohu a'lam.

0 comments:

Post a Comment

Silahkan bertanya di kolom komentar di bawah ini

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates